Sabtu, 28 Januari 2012

pikiran gue


PENDERITAAN Di NEGERI SENDIRI

Tahun 2010 merupakan awal dari sebuah perubahan yang tentunya di harapkan oleh sebagian besar rakyat di negeri kaya akan sumberdaya alamnya ini harapan akan kesejahteraan rakyat melalui berbagai macam waca dan rencana sehingga rakyat memberikan senyum manis pada para wakilnya yang di tunjuk sebagai pemimpin mulai dari penegakan hukum yang adil telah di usung oleh KPK seakan memperjelas bahwa pemerintah bersungguh-sungguh dalam janjinya tersebut pemerataan pendidikan yang telah di gagas sejak awal dengan pemberian dana dari APBD sebesar 20% yang ternyata hanya untuk memberi makan tikus-tikus bangsa yang kelaparan, dengan tamaknya tega memakan uang dari oaring-orang yang tak bersalah yang hanaya ingin pintar lewat jalur pendidikan, kawan-kawan yang ada di Papuan da pedalaman Kalimantan  harus berusaha untuk mencerdaskan diri dengan menyebrangi sebuah sungai dan hutan agar bias belajar dengan teman-teman lainnya, belum lagi masalah penodaan terhadap umat beragama yang melarang beribadah antar agama yang satu dengan yang lainnnya dimna toleransi kita,kebebasan untuk berpendapat para rakyat yang bingung dengan negerinya sendiri juga telah banyak di persulit dan di haling-halangi oleh sang kuasa pembuat hukum.Apalagi masalah korupsi jika saya tulis dalam tulisan yang tak ada arinya ini tentu butuh beberapa rim kertas A4 untuk memprint out nya, yah maklum saja sekrang anak mudanya sudah tidak di percaya lagi, kita lihat saja tahun 2011 lalu ada rekening gendut oleh PNS muda yang seharusnya itu tidak terjadi mengingat pemuda adalah garda depan bagi bangsa tapi ini malah menjadi masalah, aparat penegak hukumpun demikian polisi juga ikut-ikutan dalam korupsi uang haram hasil keringat rakyat yang selalu di peras dari pajak yang mereka bayar pada pemerintah walaupun si Gayus udah di tangkap tapi tetap saja ada gayus-gayus lain yang mencoba mengikuti jejaknya si gayus dengan inovasi-inovasi lain, masalah korupsi memang masalah yang terus mengakar di INDONESIA namun itu adalah sebuah kebiasaan buruk yang berawal dari percobaan orang-orang dari bangsa sendiri danitu pasti bisa di hilangkan memang butuh waktu lama memang dan butuh bantuan semua pihak.
Untuk masalah korupsi yah pasti sampai cape juga tidak akan selesai jika hanya di tulis dalam beberapa paragraph saja, kita lihat lagi masalah HAM di Indonesia seperti kasus Mesuji yang itu menurut saya adalah masalah yang serius untuk di usut karena memang ini bersentuhan lansung dengan rakyat dan harus di berikan perhatian khusus.
Saya sendiri yang masih baru, sudah ngerti yang mana yang baik dan yang mana yang buruk, kita harus buka mata lebar-lebar, pemerintah yang kita percayakan telah menyerah dengan keadaan bangsa kita ini, ini bisa kita lihat dengan tidak mampunya mereka dalam menyelesaikan berbagai masalah yang melanda bangsa kita yang kita sayangi ini, seperti apa persisnya teman-teman para pembaca bisa menilainya, masihkah kita harus percaya dengan mereka, saya yakin hanya segelintir orang yang benar-benar ingin melihat Berjaya di kancah dunia, tentunya bukan karena kebrukan tapi sebuah pencapain yang laur biasa seperti pemecahan semua masalah korupsi di Indonesia dan masalah kemanusiaan lainnya.

“Ini hanya pikiran saya saja, para pembaca tinggal menilainya saja”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar